您的当前位置:首页 > 探索 > Alasan Kenapa Tidak Boleh Senyum Lebar di Foto Paspor? 正文
时间:2025-05-28 01:53:33 来源:网络整理 编辑:探索
Jakarta, CNN Indonesia-- Saat pengambilan foto pasporkita tidak diperbolehkan tersenyum lebar dan me quickq安卓版本下载
Saat pengambilan foto pasporkita tidak diperbolehkan tersenyum lebar dan memperlihatkan gigi. Mengapa demikian?
Pengambilan foto merupakan salah satu tahapan penting dalam membuat paspor.
Foto paspor digunakan untuk mengidentifikasi keabsahan pemegang paspor dan mencegah pemalsuan identitas. Oleh karena itu, kantor imigrasi tidak mengizinkan penggunaan kacamata atau benda lain yang dapat menghalangi area wajah, termasuk tersenyum lebar saat difoto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini lebih tentang struktur tulang di wajah Anda. Saat tersenyum, Anda akan tersenyum dengan cara yang berbeda setiap saat dan ketika wajah Anda beristirahat, pada dasarnya Anda sedang beristirahat," kata Maria melansir NZ Herald.
"Citra untuk pencocokan biometrik wajah mengandalkan 17 titik berbeda di wajah Anda, jadi wajah yang sedang beristirahat (diam) akan berfungsi jauh lebih baik," imbuhnya.
Maria mengatakan, sebagian besar penolakan permohonan paspor disebabkan oleh foto-foto yang tersenyum tersebut. Bahkan, ada orang yang mengirimkan foto selfie-nya di pesawat.
"Saya benar-benar takjub melihat beberapa foto-foto yang dikirimkan orang," ujarnya.
Maria menjelaskan chip di dalam paspor berisi semua informasi dalam dokumen fisik, tetapi bagian fisik paspor juga cukup rumit.
"Halaman yang terasa keras di paspor Anda memiliki tujuh lapisan polikarbonat.
"Di dalamnya tersegel antena, kawat tembaga; saat Anda memasukkan paspor ke dalam mesin di perbatasan yang menyalurkan daya ke paspor, akan menghubungkan antena dan mengirimkan data tersebut ke basis data paspor internasional yang memeriksa keabsahannya."
Maria mengatakan, memalsukan paspor di New Zealand akan menjadi pekerjaan yang sulit. Pasalnya, paspor terbuat dari kertas berkualitas tinggi dengan tinta khusus.
"Diperlukan jenis polikarbonat yang tepat, chip, dan infrastruktur yang tepat untuk menghidupkan angka-angka dalam paspor," katanya.
Ancaman yang dihadapi sekarang adalah pemalsuan yang mendalam, tuturnya.
"Orang-orang mencoba menggunakan teknologi untuk mengakali sistem. Kita harus memastikan informasi yang kita peroleh dari orang-orang merupakan data untuk mengonfirmasi keaslian identitas mereka."
(aur/pua)Jabodetabek Diprediksi Hujan Siang Ini2025-05-28 01:47
10 Makanan Tinggi Kalium Selain Pisang, Makan Enak Tubuh Sehat2025-05-28 01:37
Tertunda Dua Kali Selama Empat Tahun, Putri Yunani Akhirnya Menikah2025-05-28 01:14
Prabowo Akan Kumpulkan Seluruh Kepala Daerah di Bogor, Ada Arahan Khusus?2025-05-28 00:32
Banyak Manfaat, Tapi Pepaya Tak Dianjurkan buat 6 Kelompok Ini2025-05-28 00:16
Pertamina Nyatakan Pasokan Elpiji 3 Kg di Jakarta Stabil2025-05-27 23:34
10 Pulau Terbaik di Asia 2024: Bali Juara, Lombok Peringkat ke2025-05-27 23:30
Ini Daftar Sayuran Terbaik yang Bikin Kulit Glowing dan Awet Muda2025-05-27 23:22
Syarat Pendaftaran SMA Taruna Nusantara 2025 Jalur Beasiswa, Calon Siswa Wajib Tahu!2025-05-27 23:13
Berapa Batas Minum Kopi Hitam Harian?2025-05-27 23:08
Tren Kanker Payudara di Kalangan Perempuan Asia Naik, Apa Sebabnya?2025-05-28 01:10
Presiden Prabowo Dukung Pasangan Luthfi2025-05-28 01:08
6 Rahasia agar Tampil Lebih Menawan, Dijamin Si Dia Langsung Melirik2025-05-28 01:01
INFOGRAFIS: Daftar Obat Herbal yang Diamankan BPOM, Bisa Rusak Ginjal2025-05-28 00:25
Volvo PHK 3.000 Pegawai Kantoran, Restrukturisasi Demi Efisiensi Rp2,8 Triliun2025-05-28 00:22
Patuhi UU PDP, KB Bank (BBKP) Kucurkan Rp7,7 Miliar untuk Sistem Pengamanan Data2025-05-27 23:47
3 Alasan Kenapa Kamu Ditolak Saat Bikin Paspor2025-05-27 23:42
7 Makanan Terenak di Indonesia versi Taste Atlas, Sudah Coba?2025-05-27 23:17
Bisa Jadi Percontohan Kopdes Merah Putih, Ini Capaian KSP Obor Mas2025-05-27 23:13
Kemenhub Klaim Telah Realisasikan Target PNBP sebesar Rp 10,173 Triliun2025-05-27 23:07